BANGKA BARAT | Dalam upaya mendukung pembinaan karakter generasi muda dan mengantisipasi dampak negatif penggunaan gadget secara berlebihan, Sat Binmas Polres Bangka Barat menghadiri sekaligus mewakili Kapolres Bangka Barat dalam kegiatan Kajian Qur'anic Parenting bertajuk
"Penanganan Kecanduan Gadget melalui Metode Al-Qur'an" yang digelar di Yayasan Tahfidz Sabilar Rosyad, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat, pada Senin (15/9/2025) sore.
Kapolres Bangka Barat AKBP Pradana Aditya Nugraha, S.H., S.I.K. melalui PS. Kasi Humas Polres Bangka Barat IPTU Yos Sudarso menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari sinergitas Polri bersama stakeholder terkait dalam membangun ketahanan keluarga, khususnya dalam menghadapi tantangan era digital.
"Polri, dalam hal ini Polres Bangka Barat melalui Sat Binmas, berkomitmen mendukung upaya pencegahan kecanduan gadget di kalangan anak dan remaja.
Pendekatan Qur'anic Parenting yang dikaji hari ini menjadi salah satu metode positif untuk membentuk karakter anak yang kuat secara mental dan spiritual," ujar IPTU Yos Sudarso.
Kegiatan yang dihadiri oleh Wakil Bupati Bangka Barat, Ketua Kemenag, Kapolsek Mentok, serta tokoh agama dan masyarakat ini turut menghadirkan narasumber Ustadz Dr. Didik Hariyanto, L.C., M.P.I, dengan bahasan utama tentang pentingnya peran orang tua dalam mengarahkan penggunaan teknologi berbasis nilai-nilai Qur'ani.
IPTU Yos menambahkan, kehadiran Polri dalam kegiatan ini tidak hanya sebagai undangan, namun juga sebagai wujud keterlibatan aktif dalam pembinaan masyarakat.
"Kami dari Polres Bangka Barat tidak hanya hadir sebagai tamu, namun juga bagian dari solusi.
Dengan pengamanan yang optimal oleh personel Polres dan Polsek Mentok, kegiatan berlangsung tertib dan mendapat sambutan antusias dari peserta yang mencapai lebih dari 100 orang," ungkapnya.
Polres Bangka Barat berharap, kegiatan seperti ini dapat memberikan edukasi berkelanjutan bagi masyarakat, khususnya para orang tua, dalam membimbing anak agar bijak dalam menggunakan gadget, serta menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
"Kami akan terus mendukung kegiatan-kegiatan edukatif seperti ini sebagai bentuk pengabdian Polri dalam menjaga generasi muda dari pengaruh negatif era digital," tutup IPTU Yos Sudarso.