Silakda Korda ICMI Kota Tangerang Selatan Tahun 2025 - B.I.N

Sabtu, 28 Juni 2025

Silakda Korda ICMI Kota Tangerang Selatan Tahun 2025



Kota Tangerang Selatan  | Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengadakan kegiatan Silaturahmi Kerja Daerah (Silakda) bertempat di room Blandongan gedung Puspemkot Tangerang Selatan, kegiatan dilaksanakan pada Sabtu, 28 Juni 2025. Silakda ini merupakan pertemuan atau forum komunikasi kekeluargaan pengurus ICMI yang membahas tentang pelaksanaan program kerja dan evaluasi berkala termasuk masalah koordinasi yang menyangkut kepentingan bersama atau kebijakan publik.

Silakda ICMI Orda Kota Tangsel pada tahun 2025 ini mengusung tema “Kolaborasi Membangun Kota Tangerang Selatan”. H. Benyamin Davnie, selaku ketua ICMI Orda Kota Tangsel mengemukakan ,bahwa melalui tema ini dirinya mengharapkan agar seluruh pengurus ICMI melalui gagasan dan pemikirannya serta elemen masyarakat dengan seluruh potensinya agar dapat berkolaborasi dan berkontribusi dalam pembangunan Kota Tangerang Selatan.

Lanjut H. Benyamin Davnie, dirinya mengingatkan bahwa ICMI memiliki pendekatan strategis dan cara pandang yang khas, yang meliputi wawasan ke-Islaman, kebangsaan, kecendekiaan, kepemimpinan, dan kesejahteraan.
"Pendekatan ini diharapkan dapat menjadi cara pandang pengurus untuk melakukan evaluasi dan merumuskan program kerja," katanya.

Dalam rangkaian Silakda ICMI Orda Kota Tangsel ini, mengawalinya dengan menyelenggarakan seminar dengan menghadirkan narasumber Laksamana Pur. Dr. Ir. H. Eden Gunawan, selaku ketua ICMI Orwil Banten, mengusung topik “Geo-Politik saat ini dan Pengaruhnya terhadap Umat Islam”. 

Narasumber kedua, Dr. Hery Kustanto, MM, selaku Dewan Pakar ICMI Orda Tangsel dan praktisi media, yang mengusung topik "Artificial Intelligence (AI) Peluang dan Tantangan". 

Sementara narasumber ketiga, Dr. Endang Sulastri, selaku Dewan Pakar ICMI Orda Kota Tangsel dan Akademisi Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), dengan mengusung topik “Demokrasi dan Politik”.

Eden Gunawan menyampaikan bahwa geopolitik berperan penting dalam menentukan stabilitas global. 

"Pemahaman tentang dinamika ini dapat membantu menganalisis situasi umat Islam diberbagai belahan dunia. Saat ini negara-negara seperti AS, China dan Rusia, memainkan peran penting dalam dinamika geopolitik," tegas Eden Gunawan. 

"Umat Islam dan organisasi keislaman seperti ICMI harus melek geopolitik, agar tidak hanya menerima 1 dampak tapi ikut memainkan peran penting. Dalam konteks ini, umat Islam masih menghadapi tantangan seperti radikalisasi dan ekstremisme, stereotipe negatif, dan kemampuan diplomasi", ucapnya . 

Oleh karena itu, bagi Eden Gunawan, pemahaman geopolitik penting untuk menilai dampak kebijakan luar negeri terhadap umat Islam global. 

Pembicara kedua, Dr. Herry Kustanto menyoroti Artificial Intelligence (AI) yang bisa menjadi peluang sekaligus juga memiliki tantangan. Bagi Dr. Haka (panggilan akrab Hery Kustanto) , AI sangat membantu manusia, dan bukan menganti peran manusia, namun dengan catatan harus diwaspadai juga dampak negatifnya.

"ICMI perlu adaptif dengan kemajuan teknologi infornasi, dengan tetap memiliki kewaspadaan akan dampak negatifnya, dan tentu perlu juga melakukan peran peran edukasi kepada masyarakat terkait AI ini," tegas Dr Haka. 

Sementara, Dr Endang Sulastri, dalam penyampaiaan materinya mengenai desentralisasi dan kemajuan pembangunan daerah Kota Tangsel. Menurut Endang, Kota Tangerang Selatan memiliki fondasi yang kuat untuk terus bertumbuh dan menjadi kota yang lebih maju, antara lain dengan fokus pada pengembangan ekonomi digital, peningkatan SDM, penguatan pariwisata, serta pembangunan berkelanjutan, 

"Tangsel dapat mengoptimalkan potensi yang dimilikinya dalam menghadapi tantangan di masa depan", ucapnya. 

"Dengan semangat desentralisasi, Kota Tangsel memiliki fleksibilitas dan kapasitas untuk terus berinovasi dan mencari solusi terbaik bagi warganya," katanya. 

"Otonomi daerah adalah kunci bagi Kota Tangsel untuk menjadi kota yang lebih modern, berkelanjutan, dan nyaman huni di masa depan," tandasnya.

Dalam diskusi, Endang Sulastri juga menekankan perlunya Pemkot Tangsel dan seluruh elemen masyarakat Kota Tangsel untuk terus memperkuat demokrasi di Kota Tangerang Selatan. Dalam konteks ini, masyarakat agar berperan aktif untuk berkontribusi dalam pembangunan dan pemerintah daerah mempraktekkan tata kelola pemerintahan yang transparan, dan akuntabel melalui Silakda ini. 

"Pengurus ICMI Orda Kota Tangsel melakukan evaluasi terhadap program-program pada tahun sebelumnya sekaligus merumuskan program kerja untuk satu tahun mendatang", ucap Dr. Nurdin Sibweh 

"Dimana setiap bidang pada Silakda ini akan merumuskan hanya satu program yang terukur dan sesuai dengan spirit ICMI melalui pendekatan strategis yang diarahkan untuk pengembangan kualitas ummat dan masyarakat Kota Tangsel dalam konteks pengabdian ICMI," tegas Dr. Nurdin Sibaweh, ketua SC Silakda. 

Dalam laporannya, Gunawan sebagai ketua panitia OC menyampaikan terima kasih atas kerjasama seluruh panitia dan pengurus dalam menyukseskan Silakda tahun 2025.Diakhir Silakda.

"Pengurus ICMI Orda Kota Tangsel meneguhkan komitmennya untuk merealisasikan program kerjanya pada tahun 2025 dan juga tahun 2026", pungkasnya. 

 ( Toni )
Comments


EmoticonEmoticon

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done